Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Arti kata An-Najdain, Za'im, Hardz, Shayashihim, Al-Mu'tafikat dan Furaat Di Dalam Al-Qur'an

Arti kata An-Najdain, Za'im, Hardz, Shayashihim, Al-Mu'tafikat dan Furaat Di Dalam Al-Qur'an


بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Al-Ishlah │ Arti kata An-Najdain, Za'im, Hardz, Shayashihim, Al-Mu'tafikat dan Furaat Di Dalam Al-Qur'an

Tanya:

Apakah makna yang benar dari kata-kata berikut ini ?

1. An-Najdain

2. Za'im

3. Hard

4. Shayashihim

5. Al-Mu'takifat

6. Furaat


Jawab:

Kata-kata tersebut di dalam Al-Qur'an mempunyai arti:

1. An-Najdain berarti dua jalan (kebajikan dan kejahatan).


وَهَدَيۡنَـٰهُ ٱلنَّجۡدَيۡنِ

Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan (Q.S. Al-Balad: 10).

2. Za'im berarti menjamin.


قَالُواْ نَفۡقِدُ صُوَاعَ ٱلۡمَلِكِ وَلِمَن جَآءَ بِهِۦ حِمۡلُ بَعِيرٍ۬ وَأَنَا۟ بِهِۦ زَعِيمٌ۬

Penyeru-penyeru itu berkata: "Kami kehilangan piala raja, dan siapa yang dapat mengembalikannya akan memperoleh bahan makanan [seberat] beban unta, dan aku menjamin terhadapnya". (Q.S. Yusuf: 72).


3. Hard berarti marah dan dengki.

وَغَدَوۡاْ عَلَىٰ حَرۡدٍ۬ قَـٰدِرِينَ

Dan berangkatlah mereka di pagi hari dengan niat menghalangi [orang-orang miskin] padahal mereka mampu [menolongnya]. (Q.S. Al-Qalam: 25).


4. Shayashihim berarti benteng-benteng mereka.


وَأَنزَلَ ٱلَّذِينَ ظَـٰهَرُوهُم مِّنۡ أَهۡلِ ٱلۡكِتَـٰبِ مِن صَيَاصِيهِمۡ وَقَذَفَ فِى قُلُوبِهِمُ ٱلرُّعۡبَ فَرِيقً۬ا تَقۡتُلُونَ وَتَأۡسِرُونَ فَرِيقً۬ا 

Dan Dia menurunkan orang-orang Ahli Kitab [Bani Quraizhah] yang membantu golongan-golongan yang bersekutu dari benteng-benteng mereka, dan Dia memasukkan rasa takut dalam hati mereka. Sebahagian mereka kamu bunuh dan sebahagian yang lain kamu tawan. (Q.S. Al-Ahzab: 26).


5. Al-Mu'tafikat berarti negeri-negeri kaum Luth yang telah musnah.


أَلَمۡ يَأۡتِہِمۡ نَبَأُ ٱلَّذِينَ مِن قَبۡلِهِمۡ قَوۡمِ نُوحٍ۬ وَعَادٍ۬ وَثَمُودَ وَقَوۡمِ إِبۡرَٲهِيمَ وَأَصۡحَـٰبِ مَدۡيَنَ وَٱلۡمُؤۡتَفِڪَـٰتِ‌ۚ أَتَتۡهُمۡ رُسُلُهُم بِٱلۡبَيِّنَـٰتِ‌ۖ فَمَا ڪَانَ ٱللَّهُ لِيَظۡلِمَهُمۡ وَلَـٰكِن كَانُوٓاْ أَنفُسَہُمۡ يَظۡلِمُونَ 

Belumkah datang kepada mereka berita penting tentang orang-orang yang sebelum mereka, [yaitu] kaum Nuh, `Aad, Tsamud, kaum Ibrahim, penduduk Mad-yan, dan [penduduk] negeri-negeri yang telah musnah? Telah datang kepada mereka rasul-rasul dengan membawa keterangan yang nyata; maka Allah tidaklah sekali-kali menganiaya mereka, akan tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri. (At-Taubah: 70).


6. Furaat berarti sangat segar.


۞ وَهُوَ ٱلَّذِى مَرَجَ ٱلۡبَحۡرَيۡنِ هَـٰذَا عَذۡبٌ۬ فُرَاتٌ۬ وَهَـٰذَا مِلۡحٌ أُجَاجٌ۬ وَجَعَلَ بَيۡنَہُمَا بَرۡزَخً۬ا وَحِجۡرً۬ا مَّحۡجُورً۬ا 

Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir [berdampingan]; yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi. (Al-Furqan: 53).


ﺳُﺒْﺤَﺎﻧَﻚَ ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﻭَﺑِﺤَﻤْﺪِﻙَ ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥْ ﻻَ ﺇِﻟﻪَ ﺇِﻻَّ ﺃَﻧْﺖَ ﺃَﺳْﺘَﻐْﻔِﺮُﻙَ ﻭَﺃَﺗُﻮْﺏُ ﺇِﻟَﻴْﻚ 

“Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. Aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.” 

Sebarkan !!! insyaallah bermanfaat.


Sumber:
http://www.jadipintar.com/
1001 Tanya-Jawab Tentang Al-Qur'an, hal. 133-134, Qasim Asyur, Penerbit: Pustaka Al-Kautsar.

Posting Komentar untuk "Arti kata An-Najdain, Za'im, Hardz, Shayashihim, Al-Mu'tafikat dan Furaat Di Dalam Al-Qur'an"